Selasa, 09 November 2010

OBAMA MUDIK.

Seorang anak didalam umur tingkatan sekolah dasar, pernah bermukim disuatu tempat selama sekitar 4 tahun, yang tempat tersebut banyak sekali perbedaan dengan dirinya, dari sisi kepercayaan, adat istiadat kebudayaan dan tempat tersebut sangat asing baginya.
Untuk seorang anak dengan kualifikasi umum atau standar, setelah dewasa tentu tidak banyak memori yang dia peroleh dari tempat tersebut.
Akan tetapi bagi seorang anak yang setelah dewasanya, sampai dipercaya oleh suatu Negara Adi Daya seperti Negara Amerika Serikat, sudah sangat tentu [pasti] banyak sekali yang diperolehmya dari tempat yang banyak perbedaan yang dialaminya semasa masih kecil dahulu, dan memori yang didapatnya itu akan sangat berguna sekali baginya sebagai bahan pertimbangan dalam dia mengambil suatu keputusan yang tentunya untuk kepentingan pribadinya, kepentingan Negaranya, maupun kepentingan yang lebih besar dan lebih luas demi kesejahteraan Dunia.
Mudik, istilah ini pada awalnya sebagai istilah kembalinya seseorang yang telah lama meninggalkan tempat kelahiranya dan selanjutnya berkembang menjadi kegiatan pulang ke tempat asalnya pada waktu-waktu tertentu, seperti hari-hari yang istimewa.
Mudik, akan tetapi sekarang tidak lagi sebatas kembali [pulang] ketempat kelahirannya saja, bahkan sudah menjadi tradisi, walaupun sesungguhnya dia bukan dilahirkan di tempat tersebut, tetapi lebih dari itu se olah-olah dia terlahir di tempat tersebut.
Oleh sebab itu di Indonesia terkenal dengan sebutan Mudik.
Obama Mudik, sesungghnya ungkapan ini kurang begitu pantas di tujukan kepada seseorang yang dipercaya sebuah Negara Adi Daya, yaitu Negara Amerika Serikat. Akan tetapi ini hanyalah suatu ungkapan perasaan, yang mungkin tanpa di sadari tersimpan di dalam hati sanubari dari seorang Presiden Negara Republik Amerika Serikat, Yang Mulia  Barack Hussein Obama.
Yang meskipun Beliau bukan seorang kelahiran di Indonesia, tetapi mungkin saja memori semasa masih kecil dahulu pernah bertempat tinggal disini [ Indonesia ], ada atau mungkin banyak memori yang indah yang tanpa disadari ter simpan dalam lubuk hati Beliau yang ter dalam, dan banyak rakyat Indonesia [ ini tentunya sebagai harapan yang tidak berlebihan dan tidak perlu di complain oleh yang tidak se pendapat] semoga memori yang baik tersebut dapat ber manfaat untuk kesejahteraan Dunia.
Posting yang ringan dan lucu ini ditulis sepulang kerja lembur di Industri Pesawat Terbang Di Bandung, Jawa Barat, Indonesia.
Selamat Datang Presiden Republik Amerika Serikat Di Republik Indonesia, Yang Mulia  Barack Hussein Obama.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar