Minggu, 02 Mei 2010

HIDUP SEORANG PEKERJA

Seorang pekerja berumur sudah diatas 57 thn, bekerja telah lebih dari 30 thn masa kerjanya.
Menurut aturan normative ketenaga kerjaan [ terutama di Indonesia ], sudah berada dalam masa pensiun, dan kenyataannya memang demikian  secara statusnya.
Didalam pemahaman masyarakat umum, si Pekerja tersebut harusnya sudah mengenyam masa masa pensiunnya dengan tentram dan sentosa.
Tetapi pemahaman seperti diatas sesungguhnya hanya berlaku untuk pekerja yang mempunyai penghasilan tiap bulannya minimal 5 juta Rupiah dan  dengan uang pesangon paling sedikit diatas 5oo Juta Rupiah, Cash [ tunai ]. Sedangkan syarat syarat tersebut diatas untuk ukuran bagi si Pekerja umum [ khususnya di Indonesia ] rasa rasanya masih merupakan khayalan, oleh sebab itu si Pekerja harus mengabaikan masa pensiunnya.
Si Pekerja harus terus bekerja untuk mempertahankan kelangsungan hidupnya beserta keluarga, apalagi si Pekerja masih mempunyai putra-putri yang masih duduk dibangku sekolah, sedangkan sekolah era sekarang masih banyak biaya biaya yang mesti ditanggung dari hasil jerih payahnya si Pekerja, yang hanya mengandalkan penghasilan tiap bulannya dibawah 2 Juta Rupiah.
Sedangkan si Pekerja tidak menghendaki  generasi penerusnya mempunyai tingkat pendidikan sama seperti orang tuanya, oleh sebab itu tidak ada  pilihan lain si Pekerja harus terus bekerja, hingga ia masih sanggup untuk bekerja dengan kemampuan yang dipunyainya selama ini.
Kadang kala si Pekerja berfikir ingin merobah profesi yang telah berpuluh tahun digelutinya, tetapi dengan segala pertimbangan yang  dipunyainya, tidak mungkin lagi  beralih kelain profesi yang harus dirintis lagi dari awal. Dan keadaan yang sebangun seperti  terjadi pada si Pekerja tersebut banyak tejadi pada pekerja pekerja pada  bermacam macam profesi yang sederajat.
Posting ini dibuat sebagai pendorong bagi pekerja pekerja yang mempunyai keadaan yang tidak jauh berbeda, semoga generasi yang akan datang tidak lagi mengalami situasi seperti kondisi masa sekarang.

INDONESIA, Jawa Barat, Cimahi, Rosmadi bin Achman.                                                                                                
                                                                                              


: 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar